Teknologi penginderaan malam terutama didasarkan pada prinsip penginderaan inframerah atau penginderaan fotosensitif. Sensor IR menentukan keberadaan suatu objek dengan mendeteksi radiasi infra merah yang dipancarkannya, sedangkan sensor fotosensitif memantau perubahan cahaya sekitar untuk memicu respons yang sesuai. Pada lampu dinding tenaga surya luar ruangan, sensor canggih ini biasanya terintegrasi erat dengan komponen seperti panel surya, sumber cahaya LED, dan pengontrol untuk membentuk sistem pencahayaan yang lengkap dan cerdas.
Sensor Inframerah:Ketika suatu benda (seperti orang, hewan, atau kendaraan) memasuki jangkauan deteksi sensor infra merah, sensor akan mendeteksi radiasi infra merah yang dipancarkan oleh objek tersebut pada waktunya dan mengirimkan sinyal ke pengontrol. Setelah menerima sinyal, pengontrol akan menyalakan sumber cahaya LED untuk memberi Anda penerangan.
Penginderaan Fotosensitif:Di sisi lain, sensor fotosensitif memicu respons pencahayaan berdasarkan perubahan intensitas cahaya sekitar. Pada siang hari atau saat ada banyak sinar matahari, sensor secara otomatis menghambat sumber cahaya LED untuk menyala; saat malam hari atau saat lingkungan lebih gelap, lampu dinding tenaga surya memungkinkan sumber cahaya LED menyala, memberi Anda pengalaman pencahayaan yang nyaman.
2025 Guangzhou International Lighting Exhibition
Time:June 9 - 12, 2025
Booth No:8.1 - B55
Welcome to visit our booth!