berita industri

Pembangkit listrik tenaga surya terbesar di dunia: 300.000 panel surya, burung yang terbang di atasnya dibakar

2018-09-14

Dari makanan yang dijemur hingga pengembangan berbagai produk sampingan surya, orang semakin memperhatikan sumber energi baru rendah karbon ini. Namun, berbagai masalah ekologi telah dimulai. Tampaknya burung-burung itu hangus saat terbang dan terbang. Kenapa ini?

Ini adalah kekuatan pembangkit listrik tenaga surya terbesar di dunia. Di persimpangan California dan Nevada, terdapat Gurun Mojave, yang merupakan dataran cekungan yang khas, sehingga memiliki pemandangan gurun yang istimewa karena iklimnya sangat kering dan juga dibangun. Lokasi yang ideal untuk pembangkit listrik tenaga surya.
Pembangkit Listrik Tenaga Surya Fanpa terletak di sini. Ini mencakup area seluas 8 kilometer persegi dan memiliki total 300.000 cermin matahari. Mereka bertanggung jawab untuk mengumpulkan energi matahari untuk pembangkit listrik. Setiap cermin dikendalikan oleh komputer, dan sinar matahari yang terkumpul dipantulkan ke puncak menara setinggi 140 meter, di mana air dipanaskan menjadi uap air, memberikan kekuatan pendorong pusaran daya perangkat. Tidak lama setelah pembangkit listrik digunakan, staf menemukan bahwa manusia burung yang lewat di sini akan dibakar.
Setelah dilakukan pengujian, diketahui fluks panas pada panel surya mencapai 537 derajat Celcius. Jika sudutnya akurat, suhu tinggi yang dihasilkan oleh pemfokusan sinar matahari bisa mencapai ribuan derajat Celcius, yang berarti tidak hanya burung yang lewat yang akan terbakar, hewan liar lainnya tidak dapat lepas dari cakar ini.
Para ilmuwan juga menunjukkan bahwa pembangkit listrik tenaga surya berskala besar telah mempengaruhi sirkulasi atmosfer dan sirkulasi air di dekatnya, dan juga menyebabkan polusi cahaya yang serius, dan bahkan mengancam keselamatan pesawat terbang. Situasi ini tidak akan terjadi di China, karena China adalah produsen perangkat fotovoltaik terbesar di dunia, tidak ada area pengumpulan cahaya, dan bahaya yang disebutkan di atas tidak akan terjadi. Energi matahari, yang pernah dianggap tidak habis-habisnya dan tidak habis-habisnya, pasti akan menyebabkan kerusakan ekologi yang sangat besar jika digunakan dalam skala besar.




We use cookies to offer you a better browsing experience, analyze site traffic and personalize content. By using this site, you agree to our use of cookies. Privacy Policy
Reject Accept